Contoh Proposal Usaha

Buku.seputarproposal.com – Pada kesempatan kali ini kita akan membahas contoh proposal usaha. Apa itu proposal usaha? Apa saja struktur pembangun sebuah proposal usaha? Bagaimana cara membuatnya? Dan seperti apa contoh proposal usaha?

Proposal Usaha

Proposal usaha merupakan proposal yang dibuat oleh seorang pengusaha sebagai pedoman bagi usahanya. Lalu apa tujuan dibuatnya proposal usaha? Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa dibuatnya proposal usaha ini tidak lain adalah untuk pedoman bagi pengusaha tersebut dalam menjalan usahanya. Memang terdengar dan terasa seperti formalitas. Tetapi di balik keformalitasan itu terkandung tujuan lain yang lebih besar. Apa itu? Yakni untuk dibuatkannya kerjasama atau sponsorship yang akan menguntungkan kedua belah pihak.

Struktur Proposal Usaha

Sebuah proposal, apa pun jenisnya, pasti memiliki struktur. Begitu pula proposal usaha. Proposal usaha memiliki struktur yang membentuk sebuah proposal tersebut. Di antara struktur proposal usaha adalah sebagai berikut.

1. Membuat Pendahuluan

Pada tab ini kita membuat sebuah pendahuluan yang menyatakan latar belakang dan tujuan kita membuat usaha ini.

2. Membuat Latar belakang

Pada tab ini kita membuat latar belakang. Sebenarnya kita hanya tinggal memilih apakah kita akan membuat tab pendahuluan atau tab latar belakang. Jadi tab 1 dan tab 2 sifatnya opsional.

3. Membuat Profil Usaha

Pada tab ini kita membuat profil usaha yang kita jalankan. Dimulai dari nama usaha, alamat, dan produk yang diperjualbelikan.

4. Membuat Layanan Produksi

Pada tab ini kita menjelaskan lebih lanjut mengenai produk yang akan kita jualbelikan.

5. Membuat Survei Pasar

Pada tab ini kita menyajikan sebuah survei pasar yang telah kita lakukan. Di antara hal yang perlu disurvei adalah kompetitor dan keadaan pasar.

6. Membuat Strategi Pemasaran

Pada tab ini kita membuat strategi pemasaran yang akan kita lakukan untuk menjalankan usaha kita.

7. Membuat Analisis SWOT

Pada tab ini kita membuat analisis SWOT meliputi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman.

8. Membuat Penutup

Pada tab ini kita membuat penutup proposal.

Mari kita langsung lihat salah satu dari contoh proposal usaha.

A. Latar Belakang

Permainan layang-layang sudah mulai ditinggalkan di zaman ini. Pengaruh utamanya adalah karena anak-anak lebih menyukai apa yang ada di smart phone dari pada permainan-permainan yang nyata.

Berangkat dari kenyataan tersebut, para produsen layang-layang harus memutar otak untuk tetap bertahan pada usahanya. Dan Isnen Project selaku salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang pengrajinan, berinisiatif untuk memproduksi layangan yang lebih variatif dengan harapan menarik minat para konsumen khususnya anak-anak.

B. Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

• Bambu
• Kertas
• Pisau
• Benang
• Lem
• Tinta
• Kuas
• Kain

C. Cara Membuat Produk

Cara membuat layang-layang dengan varian ukuran adalah sebagai berikut.

1. Membuat sketsa ukuran dan gambar
2. Meraut bambu dengan pisau
3. Memasang benang pada bambu dan membentuk kerangka layang-layang
4. Memasang kertas pada layang-layang menggunakan lem
5. Menggambar layang-layang dengan menggunakan tinta sesuai dengan sketsa gambar yang telah dibuat
6. Mengeringkan layang-layang
7. Layang-layang siap dipasarkan

D. Perencanaan Anggaran

1. Modal

Tinta : Rp 20.000
Kuas : Rp 5.000
Kertas : Rp 25.000
Bambu : Rp 25.000
Benang : Rp 4.000
Lem : Rp 6.000
Jumlah : Rp 85.000 estimasi untuk 10 unit

2. Penjualan

Rencana harga jual: Rp 100.000 untuk 10 unit
Rp. 10.000 per unit

3. Profit

Harga jual – modal : Rp 100.000 – Rp 85.000 = Rp 15.000

E. Analisis SWOT (lihat tentang Analisis SWOT)

1. Strength

Harga relatif terjangkau
Menarik dan lucu sehingga disukai berbagai kalangan khususnya anak-anak

2. Weakness

Varian yang besar menjadikannya sulit disimpan dan akan menghabiskan banyak tempat

3. Opportunity

Menerima pre order
Melayani jual beli online
Merupakan jenis varian yang inovatif

4. Threat

Banyak pesaing yang memproduksi produk serupa dengan bahan baku sederhana sehingga menjadikan harganya lebih murah

F. Kesimpulan

Produksi kerajina berupa layang-layang dengan menghadirkan inovasi yang baru diharapkan bisa lebih menarik para konsumen. Inovasi yang dimunculkan berupa varian bentuk dan warna yang beragam. Sehingga menjadikan model dari produk ini lebih elegan. Meskipun harga yang ditarget lebih mahal dari biasanya dikarena menyesuaikan dengan bahan baku yang dibutuhkan.